Membahas FB (lagi)

Sebenernya, apa bedanya sih saya sama mereka?? iyaa, ituu mereka, mereka yang ada di FB?? Harusnya sih, jawabannya gak ada bedanya. Saya menggerutu, mengeluh, kesal, menghina, mengeritik dan lainnya mengenai orang-orang di FB.
Padahal, dengan saya berbuat seperti itu, tidak ada bedanya, saya dengan mereka. Seperti ketika seseorang yang mendapat banyak cemoohan dari orang besar, dan ketika seseorang itu menjadi besar, dia balik mencemooh orang lain.
Tapi, terlepas dari faktor A,B,C,D (yang saya sendiri juga tidak tau apa . .) , intinya, saya tetap menikmati (semacam kepuasan dalam melakukan kriminal). Saya hanya tetap melestarikan, agar hukum alam masih terus berjalan.
Okelah, sebenernya, saya muter-muter dari tadi ngomong apa-an sih??? Muehehehehe
Jadi, hari ini iseng banget buka FB-nya seseorang. Bukan berarti, kalo saya nulis italic, terus orangnya gak bener lho yaa, hanya saja, untuk menegaskan saja, kerena tidak menyebutkan nama.
Yang bikin shock, ketika membaca salah satu kiriman dari temannya seseorang ini. Supaya cepet, saya print screen deh :

Agak aneh, ketika saya harus membaca yang seperti ini. Bagi saya, sebagai manusia ataupun sebagai wanita, hal-hal seperti di atas itu sangat privasi.

Sedikit tips saja ya, karena sekarang Fb sudah semakin menggila, untuk meminimalisir kegilaan dalam ber-facebook, usahakan update status yang oke-oke saja. Contoh sederhana "Aduhhh, aku kok cantik banget sihhh . ." (hehehehehe, itu mah bisa-bisanya saya aja pengen nampang)